untuk peternak pemula dapat memelihara beberapa ekor ikan manfish muda
dalam satu akuarium. setelah beberapa waktu akan terlihat ikan yang
berpasangan dan memisahkan diri dari kelompoknya. sepasang ikan tersebut
kemungkinan besar adalah jantan dan betina yang sudah jodoh sehingga
dapat diambil sebagai indukan untuk dimasukan dalam akuarium tersendiri.
Peternak ikan hias yang sudah berpengalaman biasa membedakan jantan dan
betina berdasarkan bentuk kepala. ikan jantan lebih nonong dibanding
ikan betina. ikan dewasa atau siap memijah berumur lebih dari 1 tahun
atau berukuran sekitar 7-8 cm.
papila (lubang pengeluaran telur pada betina dan lubang pengeluaran
sperma pada jantan) terlihat berbeda. ikan jantan mempunyai papila yang
runcing, sedangkan ikan betina mempunyai papila yang membulat untuk
mengeluarkan telur. papila hanya keluar atau terlihat jelas pada ikan
dewasa menjelang memijah.
Dari segi perilaku juga terdapat perbedaan yang khas. ikan jantan lebih
agresif mempertahankan teritorialnya, biasanya di sudut aquarium atau
kolam. pejantan yang dominan akan mempertahankan wilayahnya dan mengusir
ikan jantan lain yang mencoba mendekatinya.
Persiapan Induk
Membeli sepasang indukan langsung dari peternak ikan memang bisa
dilakukan untuk menyingkat waktu, tetapi biasanya harganya sangat mahal.
bagi peternak pemula, bnisa dicoba dengan membeli sekitar 20 ekor
manfish muda (panjang 4-5cm) dan memeliharanya dalam satu aquarium.
untuk strain bisa apa saja karena mereka bisa dikawinkan walau berbeda
warna. terdapat beberapa varietas diantaranya gelap, putih, keemasan,
dan campuran warna. jangan sekali sekali membeli ikan dewasa dalam satu
kelompok karena yang dijual biasanya pejantan semua, ikan betina sudah
diketahui dan biasanya tidak dijual karena digunakan sebagai indukan.
sebagai peternak, kita harus tahu bahwa inbreeding hasilnya akan
mengecewakan dibanding out-crossing pada beberapa hasil perkawinan
generasi berikutnya. inbreeding atau perkawinan sedarah atau satu
indukan sebaiknya dihindari. untuk mengantisipasinya, belilah ikan dari
beberapa tempat sehingga setelah jantan dan betina diketahui, dapat
langsung dipijahkan dengan kemungkinan inbreeding sangat kecil.
Persiapan wadah
tidak ada kata standar dalam budi daya, tetapi setidaknya gunakan
aquarium ukuran 60x50x50cm untuk sepasang indukan ikan manfish. tinggi
air aquarium sebaiknya di atas 40cm karena ikan ini lebih suka air yang
dalam dibanding air yang luas. sebaiknya manfish dipelihara disituasi
yang gelap (redup) dan suasana tenang tidak gaduh, tidak banyak lalu
lalang orang, apalagi anak-anak karena akan membuatnya stress dan tidak
mau memijah.
Breeding Cone |
untuk memijahkan manfish, siapkan akuarium, lalu masukan sepasang
indukan dalam aquarium tersebut. selama dipelihara di aquarium
pemijahan, berikan pakan berupa kutu air, jentik nyamuk, cacing darah,
maupun cacing sutera. akan lebih baik lagi jika diberi pakan beripa
artemia.
jangan lupa untuk memasukan potongan paralon atau pot keramik untuk
tempat menempel telur ikan manfish. dapat pula memakai potongan keramik
lantai yang direkatkan dengan lem kaca. ikan manfish biasanya suka
menempelkan telur pada objek yang ada di akuarium.
setelah telur menempel di alat penempel telur dan selesai dibuahi,
posisikan mendatar. sebelum diletakan di akuarium pemijahan, peletak
telur harus disterilkan dengan direndam dalam cairan methlyne blue,
malachet green, atau cairan ynag mengandung kedua bahan tersebut
setidaknya selama lima menit.
Kualitas Air
Air yang digunakan bisa air dari sumber apa pun, tetapi harus sesuai
dengan kebutuhan ikan. untuk air PDAM atau air ledeng harus diendapkan
terlebih dahulu selama satu hari atau diaerasi (diberi pompa oksigen
selama 1-2 jam biasanya sudah berhasil mengeluarkan klorin atau kaporit
dari air) sebelum digunakan. demikian pula semua air yang berasal dari
berbagai sumber, idealnya didiamkan dulu seharian (12-24 jam) untuk
menghilangkan berbagai gas yang terjebak dalam bentuk cair.
Manfish tidak memerlukan kualitas air yang sempurna, seperti penggunaan
berbagai filter seperti UV filter, carbon filter, dan sebagainya. ikan
ini hanya butuh air segar (air baru) tiap beberapa periode. ikan ini
toleran pada pH 6-8,5, namun perubahan kualitas air yang drastis bisa
membuatnya stres.
Pergantian air setiap 10-20% setiap hari berdasarkan air lama yang
terbuang selama penyiponan untuk membuang sisa pakan atau kotoran.
penggantian dengan air baru harus dilakukan dengan air yang sudah
diendapkan dan diberi aerasi.
Ikan manfish hidup dengan baik pada suhu 27-29 derajat celcius. pada
suhu yang lebih rendah dari 25 derajat celcius, ikan rentan terhadap
berbagai penyakit, seperti white spot dan berbagai penyakit sekunder
yang lebih berbahaya. jika ikan stress, suhu air dapat dinaikan pada
kisaran 32-35 derajat celcius, sedangkan pada suhu 34-36 derajat
celcius, berbagai parasit, white spot, ich dan lain-lain akan mati.
untuk menaikan suhu, digunakan heater sehingga suhu akan stabil sesuai
angka yang telah ditetapkan.
Pakan Induk
pemberian pakan untuk induk dilakukan 2-3 kali sehari dengan jumlah
kira-kira habis dimakan dalam waktu 5 menit. setelah itu dilakukan
penyiponan untuk membuang sisa pakan dan kotoran sehingga kualiutas air
tetap terjaga. untuk jenis pakan yang digunakan dapat berupa pelet atau
cacing sutera yang sudah direndam metil biru, kutu air, dan cacing
darah.
burung
kenari merupakan burung yang cukup di minati di kalangan para
pecinta burung. dengan alasan harganya yang relatif murah,bulunya yang
menarik dan bisa bernyanyi dengan durasi yang panjang dengan suara yang
begitu nyaring. - See more at:
http://www.caramerawat.web.id/2015/12/cara-merawat-burung-kenari-agar-sehat-dan-gacor.html#sthash.S4ePFKnt.dpuf
burung
kenari merupakan burung yang cukup di minati di kalangan para
pecinta burung. dengan alasan harganya yang relatif murah,bulunya yang
menarik dan bisa bernyanyi dengan durasi yang panjang dengan suara yang
begitu nyaring. - See more at:
http://www.caramerawat.web.id/2015/12/cara-merawat-burung-kenari-agar-sehat-dan-gacor.html#sthash.S4ePFKnt.dpuf